Padang -- Wakil Walikota Padang, H. Mahyeldi Ansyarullah,SP meninjau secara langsung pelayanan pembuatan Akte kelahiran pasca putusan Mahkamah Konstitusi, pembatalan putusan pengadilan untuk pembuatan Akte di Disduk Capil padang, tadi siang. Wakil Walikota diterima oleh Kadisduk Capil Padang, Vidal Triza.
Mahyeldi menemukan, terjadinya antrian panjang untuk membuat Akte Kelahiran online di Disduk Capil Padang. Masayrakat diminta bersabar hingga pelaksanaan pembuatan Akte Kelahiran online bisa optimal dengan penambahan tenaga dari PNS nonjob di lingkungan Pemko Padang.
Untuk menselesaikan maslah ini, Mahyeldi menyarankan agar Disduk capil meminta tenaga dari SKPD lain yang non job dan juga melibatkan para siswa PKL di Disduk Capil.
Vidal kepada MinangkabauNews menuturkan saat ini pihak Disduk Capil sangat kewalahan dalam menghadapi lonjakan permintaan pembuatan Akte, petugas hanya bisa melakukan pendaftaran hingga pencatatan dari 100-120 jiwa saja, tuturnya.
“Ramainya pendaftaran pembuatan Akte lahir membuat kewalahan sementara tenaga kita terbatas,” katanya.
Kendala lain, kata Vidal, saat ini dinas tidak bisa melayani keinginan masyarakat secara mendadak atau bisa siap dilayani satu hari.”Memang untuk keperluan mendadak bagi warga, setiap hari kami menyediakan nomor antrian 120 lebih. Dan, kita mampu menyelesaikan dalam satu hari sesuai dengan nomor antrian, jika persyaratan telah lengkap,”katanya. (008)
*http://minangkabaunews.com/artikel-3623-mahyeldi--%E2%80%9Cdisduk-capil-perlu-tenaga-tambahan-untuk-optimalkan-pelayanan%E2%80%9D.html
posted by @A.history
Post a Comment