Powered by Blogger.
Humas PKS Ikuti Worshop Jurnalistik Pada Rapat Koordinasi
Humas PKS se-Sumatera Barat melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) yang berlangsung pada tanggal 4 - 6 November 2022 di Padang, Senin (5/11) ...
Search This Blog
Latest Post
December 10, 2013
posted by @Adimin
Warga Muhammadiyah Pilih Mahyeldi-Emzalmi, untuk Pilkada putaran II
Written By Sjam Deddy on 10 December, 2013 | December 10, 2013
Pengurus berikut
kader Muhammadiyah se-Kota Padang, mendukung pasangan calon nomor urut 10,
Mahyeldi-Emzalmi sebagai kepala daerah Kota Padang pada pemilu kepala daerah
(pilkada) putaran II nanti. Muhammadiyah tak sekedar mendukung, tapi ikut
memperjuangkan paslon yang diusung PKS-PPP ini.
“Di Muhammadiyah, setiap
anggotanya merdeka untuk menggunakan hak pilih, baik itu di pemilu maupun
pilkada. Tak ad aturan yang mewajibkan, kader Muhammadiyah juga harus memilih
calon dengan latar belakang Muhammadiyah pula,” ungkap Wakil Ketua PD
Muhammadiyah Padang, H. Mansyur Anwar, di Puti Bungsu Room Edotel SMK 6 Padang,
sabtu (7/11) lalu.
Pernyataan ini disampaikan
Mansyur Anwar, saat deklarasi dukungan PD Muhammadiyah Padang kepada pasangan
calon (Paslon) Mahyeldi-Emzalmi. Hadir dalam kesempatan itu, pengurus dan
pimpinan Muhammadiyah dari 11 kecamatan di Kota Padang dan sejumlah badan
otonom serta organisasi perempuannya.
Juga hadir Muharlion, ketua
Tim Pemenangan Mahyeldi-Emzalmi. Pengurus PKS Padang dan Sumbar juga tampak di
deklarasi itu, seperti Muhidi (ketua DPD PKS Padang), Budiman Dt Malano Garang
(pengurus DPW PKS Sumbar), Nursalim (pengurus DPD PKS Padang) dan lainnya.
Dikesempatan itu, PD
Muhammadiyah Padang juga menyatakan peryataan sikap yang ditujukan kepada warga
Muhammadiyah, penyelenggra pemilu (KPU dan Panwaslu beserta jajaran di
bawahnya-red) serta warga Padang secara umumnya.
“Al Quran menghajarkan, memilih pemimpin yang paling baik itu adalah
orang yang paling paham agama. Hal itu ada pada pasangan Mahyeldi-Emzalmi. Karenanya,
memilih Mahyeldi-Emzalmi adalah pilihan yang tepat bagi warga Muhammadiyah di
Pilkada putaran II nanti,” kata Mansyur yang juga mengingatkanpenyelenggara, melaksanakan
pilkada secara jujur, fair dan
berkeadilan.
Sementara, pengurus Aisyiah
Ampang, Andrina Rosa mengungkapkan, Mahyeldi adalah seoarang penasehat PD
Muhammadiyah. Dua partai yang mengusung mereka, juga partai yang komit
memperjuangkan amar ma’ruf nahi munkar
sebagaimana juga jadi cita-cita
perjuangan Muhammadiyah. “mari kita perjuangkan Mahyeldi-Emzalmi untuk menang
pada pilkada putaran II nanti,” ajak Andriana Rosa.
Selain itu, pengurus Aisyiah
Pampangan, Basnimar meminta Mahyeldi, jangan berat sebelah jika nantinya
dipercaya masyarakat sebagai pemimpin Kota Padang. Maksud berta sebelah itu,
terangnya, jika kader PKS atau PPP (partai pengusung-red) yang menghubungi
mudah diterima, sementara organisasi lain prosedurnya berbelit.
“Ingat analogi perbedaan
antara pilakada dan pil KB yang sudah banyak jadi pembicaraan beberapa waktu
terakhir,” terang basnimar, disambut tawa peserta deklarasi.
Dukungan dari pengurus dan
kader Muhammadiyah se-Kota Padang ini, diapresiasi Mahyeldi. Tapi, dia
mengingatkan, menjaga persatuan dan kesatuan juga jauh lebih penting, selama
pelaksanaan pesta demokrasi ini. “Agenda pilkada maupun pemilu, selain memilih
pemimpin tapi juga sebagai arena latihan bagi kita untuk menjaga kekompakan,”
terangnya.
Menjawab pertanyaan agar tidak
membeda-bedakan, Mahyeldi menyebut, hal itu tidak dilakukannya selama menjabat
wakil walikota pada lima tahun terakhit. Insya
Allah, tidak akan ada perlakuan berbeda kepada masyarakat. Pemimpin itu
seharusnya melayani,” terangnya.
Di kesempatan emas itu,
Mahyeldi juga memaparkan visinya, “Mewujudkan Padang Sebagai Kota Pendidikan,
Perdagangan dan Pariwisata Yang Sejahtera, Religius dan Berbudaya.” Visi ini
dijabarkan kedalam enam misi yaitu, mewujudkan pendidikan yang berkualitas
untuk menghasilkan SDM yang beriman, kreatif dan berdaya saing serta menjadikan
Kota Padang sebagai pusat perdagangan wilayah Barat Sumatera.
Kemuadian, menjadikan Kota
Padang sebagai daerah tujuan wisata yang nyaman dan berkesan, meningkatkan
kesejahteraan masyarakat dan pengembangan ekonomi kerakyatan, menciptakan Kota
Padang yang aman, bersih, asri, tertib bersahabat dan menghargai kearifan lokal
dan Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, bersih dan melayani.
Visi-misi itu lalu rirangkum
dalam 10 program unggulan (10 M) yaitu melaksanakan pengaspalan dan betonisasi
jalan lingkungan, perbaikan trotoar serta pengendalian banjir dan genangan air.
Menyelenggarakan pendidikan, pesantren ramadhan, kegiatan keagamaan, seni
budaya dan Olahraga yang lebih berkualitas, Gratis pendidikan SD, SMP, SMA dan
SMK Negeri serta pemberian beasiswa bagi semua pelajar/mahasiswa berprestasi
dari keluarga miskin.
Menyediakan terminal angkutan
kota dan terminal bus dalam dua tahun serta penataan transportasi kota yang
lebih baik. Merehap 1.000 unit rumah tidak layak huni per tahun dan pelayanan
kesehatan gratis di Puskesmas/RSUD serta ambulan gratis bagi warga miskin. Membangu
Pasar Raya Padang dalam dua tahun dan Revisitalisasi pasar-pasar pembantu.
Kemudian, meningkatkan dana
operasional kecamatan, kelurahan, RW dan RT serta guru TPQ/TQA/MDA menjadi 200
persen, memberikan satunan kematian Rp 1 juta bagi warga Kota Padang, mendorong
pertumbuhan ekonomi kreatif, UMKM serta pemeberdayaan masyarakat petani dan
nelayan.
Selanjutnya, merevitalisasi
objek wisata Kota Padang menjadi wisata keluarga dan konvensi yang layak dan
ramah dan menyediakan anggaran untuk tunjangan daerah bagi PNS.
“Semoga sepuluh program
unggulan diatas akan menjadi lebih sempurna dengan memilih nomor urut 10,
Mahyeldi-Emzalmi. Semoga Kota Padang semakin Sejahtera, Religius dan Berbudaya,”
kata Mahyeldi dalam acara yang berakhir jelang magrib itu. (ADV)
Pos Metro Padang
posted by @Adimin
Label:
Pilkada,
TOPIK PILIHAN