posted by @Adimin
Pengamat Apresiasi Gaya Pemilihan Pimpinan PKS
Written By Anonymous on 14 August, 2015 | August 14, 2015
JAKARTA (13/8) – Gaya politik Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dalam memilih pimpinan pantas diapresiasi. Tidak seperti partai pada umumnya yang gembar-gembor bahkan bermasalah hingga berlarut-larut.
"PKS yang memilih cara sunyi, tidak gembar-gembor dan publikasi ini menarik. Mereka taat pada aturan yang sudah ada sehingga justru solid, beda dengan partai lain yang sampai berkonflik hingga bisa diintervensi pihak luar," kata Pengamat Politik dari Universitas Padjajaran, Idil Akbar, Rabu (12/8).
Idil yakin, PKS yang memilih cara sunyi bukan karena takut diintervensi tetapi justru karena ketaatan terhadap aturan yang sudah dibuat mereka sendiri. Dan terbukti hampir tidak pernah ada gejolak di internal PKS.
Seperti diketahui, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sudah menyelenggarakan Musyawarah Majelis Syuro di Hotel Mason Pine, Kabupaten Bandung Barat, Senin (10/8/2015).
Keputusannya menetapkan kepengurusan PKS Periode 2015-2020. Salim Segaf Aljurfi terpilih sebagai Ketua Majelis Syuro menggantikan Hilmi Aminuddin. Salim didampingi oleh Hidayat Nurwahid sebagai Wakil Ketua Majelis Syuro PKS.
Presiden PKS dijabat oleh Sohibul Iman, menggantikan posisi yang sebelumnya diisi oleh Anis Matta. Sedangkan untuk Sekjen PKS tetap dijabat oleh Taufik Ridlo dan Bendahara Umum dijabat Mahfudz Abdurrahman.
posted by @Adimin
Related Articles
- PKS Tolak Kenaikan Tarif Pelabuhan Internasional
- PKS Sumut Optimistis Menangkan Pemilu
- Habib Salim Segaf: Partai Dakwah Siap Terdepan di Pemilu 2019
- Lima Langkah Memperkuat Ikatan Ukhuwah Islamiyah
- Memberantas Hoax Dimulai dari Elit Politik
- Presiden PKS Intruksikan Kader Optimalkan Atribut Partai untuk Kampanye
Label:
SEPUTAR PKS,
TOKOH,
TOPIK PILIHAN
Post a Comment