Home » , » PKS: Kapolri Harus Turun Tangan Usut Kasus Salim Kancil

PKS: Kapolri Harus Turun Tangan Usut Kasus Salim Kancil

Written By mediapkspadang on 03 October, 2015 | October 03, 2015



JAKARTA (2/10) – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengaku sangat prihatin dan kecewa dengan kejadian yang menimpa aktivis lingkungan Salim alias Kancil. Petani berumur 46 tahun penolak tambang pasir itu tewas disiksa para preman tambang di Lumajang, Jawa Timur. 

Ketua Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam) Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKS Al Muzzammil Yusuf mengimbau Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti untuk turun tangan dalam menegakkan hukum kepada para tersangka pembunuh Salim Kancil. Muzzammil menilai perbuatan para pelaku sungguh tidak manusiawi. 

"Orang digergaji lehernya dan dibunuh di depan anak-anak, sungguh tak terpuji," kata Muzzammil saat berkunjung ke kantor Republika, Kamis (1/10).

Muzzammil menilai Salim hanya masyarakat yang tidak ingin lingkungannya dirusak oleh penambangan. Ia pun mempertanyakan mengapa Salim harus sampai dibunuh. "Sungguh memprihatinkan," ujar Muzzammil. 

Ia berharap permasalahan Salim Kancil dapat segera diusut tuntas. Selain itu, Kapolri, lanjut Muzzammil, harus segera merintahkan jajarannya untuk mengusut kasus tersebut hingga ke akar masalah. 

Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur menetapkan Kepala Desa Selok Awar-awar, Pasirian, Kabupaten Lumajang, Har, sebagai aktor intelektual dalam kasus pembunuhan dan penganiayaan aktivis antitambang di Lumajang, Salim Kancil.

"Sebelumnya, Kades Selok Awar-awar telah ditetapkan sebagai tersangka, tapi belum terkait langsung. Hari ini (1/10) sudah diketahui kapasitas dia sebagai aktor intelektual dalam kasus Lumajang," kata Wadir Reskrimsus Polda Jatim AKBP Anom Wibowo di Surabaya, Kamis (1/10).




posted by @Adimin
Share this article :

Post a Comment

 
Support : Creating Web | PKS Padang | Mas Temp
Copyright © 2011. PKS KOTA PADANG - All Rights Reserved
Template Created by PKS Padang Published by Mas Temp
Proudly powered by Blogger