posted by Adimin
"Dihina, Difitnah, Dicemooh, Biarkan Saja!!!" | Nasihat Hasan Al Banna
Written By @Adimin on 02 April, 2013 | April 02, 2013
Berbagai organisasi
akan membicarakan kalian. Jika mereka membicarakan kalian dgn baik maka
bersyukurlah kepada Allah dan hendaklah omongan-omongan tersebut jangan
sampai mengaburkan kalian dari kebenaran serta hakikat kalian. Adapun
jika pembicaraan tersebut tidak sesuai dan tidak baik maka minta
maaflah, dan tunggulah hingga zaman membuka hakikat yg sebenarnya.
Janganlah
kalian balas dosa itu dengan dosa yang sama. Sekali-kali janganlah
kalian disibukkan untuk membalas omongan-omongan tersebut, karena hanya
akan menyia-nyiakan kesungguhan kalian. Yakinlah bahwa semua itu tidak
akan membuat kalian gentar dan mundur, juga tidak akan merusak kalian,
jika kalian bersabar dan bertakwa. Yang demikian itu termasuk urusan
yang patut diutamakan.
Kalian
juga akan mendengar berbagai organisasi menuduh kalian berhubungan
dengan organisasi-organisasi yang kalian benci dan musuhi. Tidak usah
diperhatikan semua itu, dan janganlah kalian berusaha untuk menanggapi
atau mengklarifikasinya, karena seorang penuduhlah yang harus
memperlihatkan bukti kebenaran tuduhannya. Dalam hal ini,
permasalahannya tidak keluar dari dua kondisi.
Pertama, jika tuduhan itu benar dan sungguh-sungguh maka mereka akan berusaha membuktikannya. Dan
dalam rangka mencari pembuktian itulah mereka justru akan mengetahui
hakikat dakwah kalian; bahwa kalian hanya berhubungan dengan Allah dan
Rasul-Nya, dan kalian hanya beramal demi Islam serta penganutnya.
Kedua, adapun jika tuduhan itu hanya main-main maka hal itu sedikit pun tidak akan merusak kalian. Biarkanlah mereka dengan tuduhan itu, lalu mohonlah agar Allah memberikan kita semua hidayah dan kemenangan.*
*Imam Asy-Syahid Hasan Al-Banna dalam Risalah Mu'tamar As-Sadis
posted by Adimin
Related Articles
- Hari Pahlawan Momentum Inspirasi Bagi Generasi Muda
- Salim Segaf: Kader PKS, Teruslah Berprestasi
- Belajar Trendi Syari Tanpa Glamor di Arena Mukernas PKS
- “Islam Nusantara”: Islamisasi Nusantara atau Menusantarakan Islam? [2]
- Lima Langkah Memperkuat Ikatan Ukhuwah Islamiyah
- Izzah Islam : Antara Umar bin Khattab dan Hurmuzan
Post a Comment